Kita semua tidak suka jika mengalami kekalahan. Entah itu gagal dalam
melaksanakan tugas ataupun kalah dalam bertransaksi di forex. Akan
tetapi, meski banyak trader yang kehilangan uang akibat rugi dalam
ber-trading, mereka tidak lantas mengeluh dan berputus asa. Justru
karena merugi, secara tidak langsung mereka telah belajar aturan yang
paling penting dalam trading di forex, yaitu: kerugian adalah biaya melakukan usaha. Dengan adanya kekalahan ini mereka memiliki manajemen emosional yang tinggi dibanding rata-rata trader lainnya.
Ungkapan
tersebut sebenarnya lebih mudah dikatakan daripada dilakukan, karena
emosi selalu menolak realitas yang ada. Bahkan terkadang melupakan teori
serta melanggar aturan trading plan. Di sini Anda memiliki beberapa
langkah mudah untuk membantu menjinakkan emosi Anda sedikit demi
sedikit. Berikut beberapa caranya:
- Pahami bahwa apa yang Anda
lihat bukanlah apa yang Anda dapatkan. Mungkin hal ini bertentangan
dengan apa yang telah diajarkan pada Anda selama ini. Tetapi bagaimana
Anda bersikap hanyalah dampak dari pendidikan bertahun-tahun, serta
interaksi dengan orang lain. Bukan berasal dari sikap atau sosok Anda
yang sebenarnya. Anda adalah produk pendidikan di masa lalu, yang tidak
selalu bersifat positif.
- Jangan pernah melupakan gambaran umum. Itu adalah tujuan utama Anda. Untuk menjadi seorang trader forex profesional, tujuan utama dari trading adalah perlindungan modal. Maka, buatlah jurnal trading dan belajar dari kesalahan Anda.
-
Perhatikan keputusan sehari-hari dari keputusan emosional Anda, jika
ingin mendapatkan gambaran yang cukup akurat dari trading. Anda akan
hampir selalu mengulangi semua perilaku emosional dalam kehidupan Anda,
kemudian menerapkannya dalam bagaimana cara Anda bertrading baik dari
menganalisis sampai cara bertransaksi.
Nah, sekarang coba duduk
dan renungkan kembali apa yang pernah Anda lakukan sebelumnya. Pasti ada
gambaran yang muncul dengan lebih jelas. Gambaran renungan tersebut
akan membantu Anda memperkirakan rintangan di sepanjang karir trading ke
depan. Dari sinilah Anda bisa merasakan perubahan diri sendiri. Apakah
Anda memiliki suasana hati yang tiba-tiba berubah secara drastis? Atau
apakah sering berubah pikiran? Apakah Anda mampu menjaga komitmen?
Apakah Anda akan marah dengan mudah? Dan lain-lain.
Ciri-ciri
tersebut tidak akan berubah hanya karena Anda memulai trading. Dengan
merenung dan melihat gambaran perjalanan hidup secara jelas, Anda bisa
memutuskan untuk memperbaiki atau mempertahankan emosi, yang bisa sangat
berpengaruh pada keputusan trading Anda di masa depan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar